BERITACIANJUR.COM – Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa membangun fasilitas MCK Darurat bagi korban gempa Cianjur yang berlokasi di Kampung Pameungpeuk, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Minggu (11/12/2022).
Dibangunnya tempat MCK tersebut untuk mendukung pola hidup bersih dan sehat. Karena pasca-bencana sanitasi di lokasi terdampak rusak dan hingga kini kurang memadai sehingga memengaruhi kesehatan warga.
Pembangunan MCK Darurat merupakan hasil kolaborasi antara Yayasan Hidayaturrahman Pilang dan Rumah Sedekah Hidayaturrahman yang telah dengan baik turut peduli terhadap korban gempa bumi di Cianjur.
Terdapat 162 Kartu Keluarga atau 400 jiwa di Kampung Pameungpeuk, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Dan sebanyak empat pintu MCK yang dibangun di lokasi tersebut.
Chief Executive DMC Dompet Dhuafa, Haryo Mojopahit menjelaskan, alasan pembangunan MCK ini karena sistem pembuangan serta kelayakan dari MCK yang belum baik, ditambah dengan pentingnya menjaga kualitas air sungai yang saat ini menjadi jalur pembuangan tanpa septic tank.
“Sebelumnya MCK untuk warga sudah ada, namun sistem pembuangan dan kelayakannya masih belum terbilang baik,” jelas Haryo.
Pada kondisi bencana saat ini, kebersihan harus sangat diperhatikan karena akan berdampak pada kesehatan, jika kebersihan serta sistem pembuangan tidak diperhatikan akan berdampak pada munculnya sumber penyakit.
“Kita harus pikirkan bagaimana para penyintas tinggal di pengungsian secara nyaman dan kelayakan sistem sanitasi. Salah satunya adalah membangun MCK,” lanjut Haryo.
“Nantinya kita akan bangun lagi MCK di lokasi-lokasi pengungsian untuk penyintas gempa bumi Cianjur,” sambungnya.
Di sisi lain, pembuangan yang dialirkan langsung ke sungai akan membuat aliran sungai tercemar, sehingga warga yang memanfaatkan aliran sungai sebagai area hidup mereka akan terdampak secara langsung dari pembuangan yang tidak semestinya.
Hadirnya MCK yang bersih, tertata, serta memiliki sistem pembuangan yang sesuai (septic tank) merupakan sebuah keharusan meski dalam keadaan darurat, tujuannya adalah untuk melayakkan serta memfasilitasi korban dalam melakukan aktivitas buang air. Jangan sampai bencana malah menyisakan permasalahan baru ke depannya jika tidak memerhatikan kebersihan yang dimulai dari tidak mengindahkan kelayakan sistem sanitasi dan pembuangan.
“Terima kasih untuk Dompet Dhuafa yang telah menyumbangkan banyak sekali bantuan ke Kampung Pameungpeuk. Mudah-mudahan ke depannya Dompet Dhuafa semakin berkembang, dan semakin jaya. MCK ini mampu membantu saranan dan prasarana buat kita. Semoga bermanfaat ke depannya,” terang Ketua Rukun Warga setempat, Ricky. (rak/amr/dmcdompet dhuafa)