BERITACIANJUR.COM – Kuasa hukum YS, korban dugaan penipuan proyek fiktif yang diduga dilakukan DL, adik Bupati Cianjur Herman Suherman mengungkap kronologis awal ketika ditawari project senilai miliaran rupiah.
Kuasa Hukum YS, Sopirmas mengungkapkan, kejadian tindak pidana penipuan tersebut terjadi pada 2017 lalu, di mana sebelumnya korban pertama dikenalkan dengan DL adik dari Wakil Bupati Cianjur pada saat itu, oleh Ijang Haris yang merupakan satu asosiasi dengan korban.
“Iya awalnya klien saya hanya kenal dengan Ijang Haris selaku Ketua Asosiasi Kontraktor (Askin), kemudian akhirnya klien saya dikenalkan dengan DL adik kandung dari Bupati Cianjur Herman Suherman,” ujar Kuasa Hukum YS, Sopirmas kepada wartawan, Rabu (13/11/2024).
Kemudian, lanjutnya, pada Senin 1 Januari 2018 yang lalu YS dihubungi oleh DL dengan tujuan menawarkan pekerjaan proyek yang bernilai sebesar Rp2.800.000.000, lalu DL meminta uang dengan berdalih keperluan administrasi sebesar Rp600 juta kepada korban.
“Namun klien saya hanya menyanggupi permintaan dari DL sebesar Rp500 juta, kemudian ia mendatangi salah satu bank dan menyetorkan uang tersebut ke rekening milik DL,” imbuhnya.
“Bukti setoran uang tersebut juga diperlihatkan kepada DL, karena DL pun meminta bukti slip setoran uang yang telah disetorkan ke rekening miliknya,” tambahnya.
Ia mengungkapkan, DL yang meyakinkan korban dengan memperkenalkan sebagai adik kandung Wakil Bupati Cianjur Herman Suherman sekaligus Plt Bupati Cianjur, YS pun merasa yakin tanpa ada keraguan sedikit pun.
“DL meyakinkan klien saya dengan kalimat, pa haji tau kan saya siapa? saya adik wakil bupati cianjur herman suherman, masa pa haji tidak percaya ke saya,” ungkap Sopirmas.
Sementara itu, YS korban menjelaskan adapun pekerjaan yang ditawarkan DL itu berupa Pekerjaan Langsung (PL), yang melibatkan banyak item di dalamnya. Ia juga dijanjikan pekerjaan tersebut akan keluar pada awal tahun 2018.
“Iya janjinya awal tahun tapi sampai Maret itu masih aja belum ada, yang dijanjikan DL ini juga waktu itu secara lisan,” jelasnya.(gil)
