BERITACIANJUR.COM – SEMANGAT tingkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kesehatan. Itulah pesan dari Bupati Cianjur, Herman Suherman, untuk 140 tenaga kesehatan (nakes) yang menerima surat keputusan (SK) Pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tenaga Kesehatan Formasi tahun 2022, Jumat (26/5/2023).
Dihelat di Pendopo Pancaniti Kabupaten Cianjur, penyerahan SK PPPK Tenaga Kesehatan itu secara simbolis diserahkan langsung bupati kepada perwakilan PPPK.
Herman mengatakan, jumlah awal SK PPPK diberikan untuk 150 orang, namun berkurang menjadi 140 karena 10 orang mengundurkan diri.
“Saya ingin khususnya teman-teman yang baru diangkat ingin semangat tingkatkan IPM kesehatan. Mulai program cek kesehatan jemput bola khususnya untuk masyarakat Cianjur yang sakit. Dan juga termasuk menurunkan angka stunting,” ujarnya kepada wartawan.
Tenaga kesehatan, sambung dia, merupakan motornya untuk meningkatkan IPM. “Misal ada bidan desa, dokter, perawat dan sebagainya,” kata dia.
Terkait formasi PPPK tenaga kesehatan tahun 2023, Herman menyebutkan pihaknya masih menunggu porsi dari pemerintah pusat.
“Kita nunggu porsi dari pemerintah pusat. Masih banyak kemarin juga guru sisa tinggal 700. Kemarin sudah dinyatakan persiapan sebanyak 1.200 untuk guru. Masih kurang, dokter masih kurang. Jauh antara dokter dengan sekian orang masih jauh. Makanya, salah satunya dengan memperbanyak klinik-klinik. Kemarin ada asosiasi klinik, kita dorong. Karena kalau mengandalkan dari pemerintah tidak akan cukup, tapi dengan program Cekas ini dapat membantu masyarakat,” pungkasnya.(ziz)