BERITACIANJUR.COM – Tidak hanya untuk ASN dan karyawan swasta, melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) dan bank bjb turut salurkan bantuan program kepemilikan rumah pribadi, untuk para pedagang kaki lima.
Kepala Subdivisi Pemasaran BP Tapera, Ikhsan Malik, mengatakan secara detail bahwa program tersebut menyasar kepada seluruh kalangan masyarakat yang berpenghasilan rendah, atau minimal Rp8,5 juta untuk yang belum menikah, dan Rp10 juta untuk yang sudah berkeluarga.
“Jadi syaratnya memang untuk masyarakat berpenghasilan rendah namun mempunyai penghasilan, baik tetap maupun tidak tetap. Jadi dimulai dari ASN, pegawai swasta, bahkan tukang siomay, driver ojol pun bisa, asalkan punya penghasilan,” ujar Ikhsan saat acara sosialisasi program FLPP di Kantor Bapperida Cianjur, Jumat, (4/7/2025).
Skemanya pun sangat mudah, sambung dia, cara mengikuti program rumah tipe 36 ini hanya perlu mengunduh aplikasi SiKasep lalu mengisi semua data persyaratan, memilih rumah dan bank penyalurnya.
“Jadi caranya melalui aplikasi SiKasep dan ikuti persyaratan lainnya, di sana bisa langsung memilih rumah. Setelah itu baru mereka bisa diproses oleh bank yang meraka pilih, skemanya jelas mudah,” imbuhnya.
Menurutnya, program pembiayaan FLPP ini mempunyai suku bunga yang sangat rendah, yakni hanya 5 persen per tahun. Uang mukanya juga cukup terjangkau karena hanya di angka Rp1,6 juta.
“Untuk tenornya pun hanya 5 persen maksimal 20 tahun dengan DP hanya Rp1,6 juta, jadi sama saja seperti cicil motor, namun ini mencicil rumah,” ungkapnya.
Secara nasional, lanjutnya, target program FLPP di 2025 ini tercatat sudah mencapai 350 ribu unit rumah, dengan persentase serapan sekitar 40 persen.
“Targernya tidak per daerah, namun secara nasional, dan dalam semester pertama serapannya 122 ribu unit. Kuota yang tersedia hingga akhir 2025 ini masih banyak,” ucapnya.
“kini bank bjb hingga semester pertama 2025 tercatat sudah sekitar 100 orang yang mengambil program FLPP melalui cabang bank bjb Cianjur,” tambahnya.
Sementara itu, salah satu Tim Divisi KPR dan KKB Cabang bank bjb Cianjur, Riska Nur Sandi, mengungkapkan dengan masih banyaknya kuota yang tersedia secara nasional, membuat kesempatan seluruh warga Cianjur dapat mengikuti bantuan program tersebut sangat tinggi.
Pasalnya, selama masih tersedia pengajuan dan kuota dalam skala nasional, terlebih bank bjb sendiri juga tidak ada kuota daerah, maka akan lebih optimal dalam ajuan program FLPP termasuk untuk warga Cianjur.
“bank bjb, khususnya bank bjb Cianjur juga sudah bekerjasama dengan berbagai perumahan di Cianjur yang memiliki unit rumah bersubsidi, sehingga alternatif pilihan rumah akan banyak. Kami pun membantu sosialisasi program ini secara luas, dengan mempermudan serta mempercepat setiap pengajuan, selama syarat dan ketentuannya terpenuhi,” pungkasnya.(gil)