BERITACIANJUR.COM – Seputar siaga bencana hidrometeorologi dikupas tuntas dalam acara Talkshow Lintas Perangkat Daerah bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur di Radio Cianjur FM.
Acara talkshow yang mengusung tema “Siaga Bencana Hidrometeorologi” tersebut diketahui melalui postingan akun Instagram resmi @cianjurfm yang diunggah pada Senin 10 November 2025.
Sebagai narasumber, hadir Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Cianjur, Taufik Zuhrizal dan Analis Kebencanaan Ahli Muda Subkor Kesiapsiagaan, Wawan Setiawan.
“Bencana hidrometeorologi adalah bencana alam yang disebabkan oleh faktor-faktor meteorologi (cuaca) dan hidrologi (air),“ tulis akun Instagram @cianjurfm.
Bencana hidrometeorologi disebutkan terjadi akibat interaksi antara atmosfer, air, dan daratan, serta seringkali dipengaruhi oleh perubahan iklim.
Contoh bencana hidrometeorologi antara lain curah hujan ekstrem disertai badai petir, angin kencang, puting beliung, banjir, longsor, kekeringan, serta kebakaran hutan.
“Begitu banyak jenis bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi di sekeliling kita. Namun jangan khawatir, ada upaya-upaya mitigasi yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak bencana,“ tulisnya.
Mitigasi tersebut antara lain, menjaga kebersihan lingkungan/menjaga akan, tidak membuang sampah sembarangan, memangkas daun dan ranting di pohon yang berpotensi tumbang, rutin membersihkan saluran air mulai dari got hingga sungai, serta rutin mengecek besi untuk menyangga baliho yang dikhawatirkan ada tiang yang keropos.
Selain itu, harus memerhatikan imbauan dan saran terkait bencana hidrometeorologi dari saluran resmi pemerintah, meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, serta meningkatkan koordinasi dan kerja sama.
“Masyarakat bekerjasama dengan pemerintah daerag, TNI, Polri, dan instansi terkait lainnya dalam upaya mitigasi dan penanggulangan bencana,“ tutupnya.(gil)






