Sepi Kegiatan dan Minim Anggaran Perawatan, Begini Kondisi Terbaru Stadion Badak Putih Cianjur

BERITACIANJUR.COM – Sepinya kegiatan dan minim anggaran perawatan membuat Stadion Badak Putih Cianjur mengalami kerusakan cukup parah.

Pasalnya, stadion yang terletak di Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur itu sudah sekitar 5 tahun lamanya tak terawat dengan baik.

Kerusakan tersebut terlihat dari kondisi atap tribun penonton yang bolong, tembok yang roboh, lampu penerangan yang tidak berfungsi, dan di sekeliling lapang dipenuhi rumput liar.

“Kalau dulu kondisi lapang ini cukup terurus ya, nah dikarenakan sudah lama tidak ada kegiatan otomatis kondisi lapang jadi tidak diperhatikan,” ujar Bebe, salah satu pengurus lapang Badak Putih, Jumat (19/4/2024).

Menurutnya, kerusakan ini tak kunjung diperbaiki akibat tidak adanya anggaran untuk memperbaiki kondisi lapang yang rusak. Terutama kondisi rumput yang sudah tumbuh lebat.

“Iya, bahkan waktu di awal bulan puasa, rumput di tengah dan di pinggir lapang sudah tinggi hingga mencapai lutut orang dewasa,” imbuhnya.

Bebe menjelaskan, dinas dan instansi terkait hingga saat ini belum kunjung memperbaiki kondisi Lapang Badak Putih.

“Lapang ini memang sudah lama rusak, mungkin sudah 5 tahun lebih dan hingga saat ini belum juga ada perbaikan dari penanggung jawab” paparnya.

Ia menyebut, beberapa tembok yang roboh akibat peristiwa gempa di Cianjur dan atap tribun yang bolong karena diterjang angin kencang.

“Nah kalau kerusakan tembok dan atap tribun itu karena peristiwa gempa dan musim angin kemarin,” ungkapnya.

Rencana Perbaikan

Bebe menuturkan, dari informasi yang ia dapat, dalam waktu dekat ini Lapang Badak Putih akan segera diperbaiki, semua fasilitas yang rusak akan diperbaiki dan dirombak oleh pihak ketiga. Termasuk mengganti rumputnya dengan rumput sintetis.

“Ya semoga saja rencana perbaikan ini segera dilaksanakan dan bukan hanya wacana, agar kondisi lapang kembali membaik,” tuturnya.

Baca Juga  Ketua IMI Cianjur: Kalau Tak Paham Otomotif, Bupati Ngantornya Pakai Becak Saja

“Dan saya juga dengar, katanya rumput lapangan akan diganti dengan rumput sintetis,” lanjutnya.

Saat ini, sambungnya, pengurus Lapang Badak Putih sudah berupaya melakukan proses pemotongan rumput dengan alat seadanya untuk menyiapkan kompetisi yang akan segera digelar.

“Dalam 3 hari ini sudah mulai proses memotong rumput, karena untuk persiapan kegiatan kompetisi seleksi Porda,” tutupnya.(gil/gap)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *