BERITACIANJUR.COM – Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Barat menyiagakan 829 personel selama momen mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 2025 untuk bertugas di pos siaga, pos pertolongan pertama, hingga pelayanan ambulans.
“Selain mengerahkan 829 personel, PMI Jabar pun menyiapkan 43 unit ambulans roda empat dan 45 unit ambulans roda dua yang siap digunakan untuk membantu pemudik yang membutuhkan bantuan medis,” ujar Wakil Ketua PMI Provinsi Jawa Barat, Ruhanda, Jumat (28/3/2025).
“Relawan-relawan di setiap daerah telah dibekali pelatihan yang cukup. Di Cianjur, misalnya, sudah ada 40 relawan KSR (Korps Sukarela) yang terlatih dan siap bertugas,” tambahnya.
Ia mengatakan, persiapan ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2008 serta program kerja PMI pusat yang diterapkan secara berjenjang dari tingkat provinsi hingga kota dan kabupaten.
“Kami juga merujuk pada surat dari PMI Pusat Nomor 152/Yankes/III/2025 tertanggal 13 Maret, yang mengarahkan agar kami membuka pos siaga, pos pertolongan pertama, dan layanan ambulance. Ini dilakukan di seluruh wilayah Jawa Barat,” paparnya.
Untuk pertolongan pertama dan ambulans, lanjutnya, pelayanan akan beroperasi selama 24 jam. Demi mengantisipasi kelelahan petugas, PMI Jabar akan menerapkan sistem kerja tiga shift, masing-masing selama delapan jam.
“Kami ingatkan kepada rekan-rekan PMI untuk jaga kesehatan, lebih khususnya di Kabupaten Cianjur,” ungkapnya.
Ia menuturkan, PMI Jabar juga menyediakan pemeriksaan kesehatan dasar di posko-posko yang tersebar di berbagai daerah yang mencakup pengecekan tekanan darah, kolesterol, hingga pemberian takjil bagi para pemudik.
“PMI Jawa Barat siap melayani masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dan balik Lebaran tahun ini dengan maksimal. Terima kasih pada seluruh relawan yang bertugas, laksanakan tugas dengan ikhlas, dan landasi dengan ibadah,” tandasnya.(gap)