BERITACIANJUR.COM – Menjelang Pilkada Cianjur 2024, klinik kesehatan dan kecantikan milik bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Cianjur disidak tim gabunngan lintas perangkat daerah di lingkungan Pemkab Cianjur, Selasa (10/9/2024).
Bahkan, informasi awalnya, tim gabungan dari Dinas Satpol PP dan Damkar, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Cianjur, akan melakukan penyegelan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, klinik tersebut milik Neneng Efa Fatimah yang merupakan bakal calon wakil bupati Cianjur yang berpasangan dengan Deden Nasihin, serta klinik milik Muhammad Wahyu Ferdian yang merupakan bakal calon bupati yang berpasangan dengan seorang artis Ramzi Geys Thebe.
Apakah dua klinik tersebut belum memiliki kelengkapan izin atau ada hal lain? Pertanyaan tersebut belum terjawab. Saat dikonfirmasi, Kepala DPMPTSP dan Kepala Dinas Satpol PP & Damkar Cianjur belum memberikan keterangan.
Sidak pertama yang dilakukan tim gabungan tertuju ke sebuah kllinik kesehatan di Jalan KH. Hasyim Ashari Cianjur, yakni Klinik Utama Citra Harapan Bunda Cianjur milik Neneng Efa. Sementara sidak kedua ke Klinik Nova milik Wahyu.
Sementara itu, Supervisor Klinik Nova, Rima Siti Nur Fadilah mengatakan, kedatangan petugas gabungan tersebut untuk mengecek kelengkapan izin klinik. Dia mengklaim, pihaknya sudah menempuh berbagai perizinan yang disyaratkan pemerintah daerah.
“Sekitar dua jam pengecekan itu. Matanya giat monitoring,” kata Risma.
Giat pengecekan administrasi perizinan, sambung dia, cukup menganggu aktivitas di klinik. Sejumlah pasien jadi terkendala mendapatkan pelayanan.
“Sempat banyak pasien menunggu. Malahan ada pasien kemudian memilih pulang,” paparnya.
Usai sidak, petugas gabungan memilih pergi. Mereka enggan diwawancarai wartawan terkait agenda tersebut.(gil)