BERITACIANJUR.COM – Seorang remaja, F (14) mengalami luka setelah ditikam pria berinisial CK (34) yang diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Peristiwa tersebut terjadi saat korban hendak menyimpan pisau yang sebelumnya digunakan pamannya untuk menyembelih ayam di depan rumahnya, di Kampung Bakom, Desa Murnisari, Kecamatan Mande, Cianjur.
Menurut paman korban, Hepi Gunawan (42), pelaku tiba-tiba merebut pisau dari F dan menikam korban hingga mengalami dua luka tusukan di bagian paha.
“Korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Sebelumnya, pelaku juga sempat mencekik korban,” ujar Hepi.
Ia juga menyebutkan, saat kejadian, ayah korban juga sempat menyelamatkan anaknya, namun pelaku kembali melakukan aksinya. Untuk mencegah agar pelaku tidak melukai orang lain, akhirnya warga yang berada di lokasi mengikat pelaku.
“Beruntung, pihak kepolisian datang dengan cepat dan langsung mengamankan pelaku. Pelaku juga dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan karena sempat mengalami pemukulan oleh warga,” tambah Hepi.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Mande, Ipda Helmi menyebutkan, pelaku merupakan warga Jakarta yang sebelumnya sudah diamankan karena menunjukkan tanda-tanda gangguan kejiwaan.
“Kejadiannya Sabtu (22/3/2025). Beberapa hari sebelum kejadian, sekitar Rabu (19/3/2025) atau Kamis (20/3/2025), pelaku sempat diantar oleh staf Desa Jamali ke Polsek Mande karena perilakunya mencurigakan. Saat diperiksa, ia tidak memberikan jawaban yang jelas. Kami kemudian memberinya ongkos agar bisa pulang ke Jakarta, tetapi ternyata ia tetap berada di sekitar Cianjur,” terangnya, Senin (24/3/2025).
Ia menyebutkan, saat ini pelaku masih diamankan di Polsek Mande sambil menunggu kedatangan pihak keluarganya. Berdasarkan informasi, keluarga pelaku sudah mengetahui keberadaannya, tetapi hingga kini belum ada yang datang untuk menjemputnya.(iky)
