BERITACIANJUR.COM – RIBUAN ruangan kelas yang rusak akan diperbaiki Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Cianjur. Perbaikan dilakukan dengan menggunakan anggaran Biaya Tidak Terduga (BTT) dengan prioritas rusak akibat bencana alam
Berdasarkan informasi yang dihimpun, ruang kelas sekolah dasar (SD) yang mengalami rusak berat mencapai 1.649 unit, rusak sedang 1.952 unit dan rusak ringan sebanyak 1.605 unit yang tersebar di seluruh kecamatan di Cianjur.
Kepala Disdikpora Cianjur, Akib Ibrahim menegaskan, jika masih ada sekolah yang belum terdata, maka pihaknya meminta para kepala sekolah atau pengelola untuk segera melaporkannya untuk diajukan perbaikan.
Pembangunan ruang kelas, sambung dia, akan diprioritaskan untuk kategori rusak berat yang diakibatkan oleh bencana alam karena adanya keterbatasan anggaran dari BTT. “Sesuai petunjuk langsung dari Bupati Cianjur, ruang kelas yang rusak berat akibat bencana alam diutamakan agar aktivitas belajar mengajar tetap berjalan,” ujarnya Senin (24/10/2022).
Sementara itu, Bupati Cianjur Herman Suherman mengungkapkan, ribuan ruang kelas yang rusak akibat bencana alam akan mulai dibangun tahun ini, namun untuk ruang rusak akibat lapuk diharapkan dapat dibangun kembali awal tahun 2023.
“Kita siapkan anggarannya dari BTT, namun terbatas. Jadi kita prioritaskan untuk yang rusak berat akibat bencana alam, kalau yang rusak akibat termakan usia akan diperbaiki secara bertahap mulai awal tahun 2023,” jelasnya.(wan)
