BERITACIANJUR.COM – PADA hari ke-10 penanganan gempa, Bupati Cianjur Herman Suherman menyampaikan, jumlah korban meninggal dunia bertambah satu menjadi 328 jiwa. Penambahan tersebut diketahui setelah tim gabungan berhasil menemukan satu jenazah, Rabu (30/11/2022).
“Hari ini ditemukan 1 jenazah, jadi korban meninggal bertambah satu menjadi 328 jiwa, korban hilang yang masih dalam pencarian tingga 12 orang. Sedangkan korban luka berat masih sama datanya dan yang masih dirawat di rumah sakit 61 orang,” ujarnya saat konferensi pers di Pendopo Cianjur, Rabu (30/11/2022).
Herman mengatakan, secara aturan, Basarnas seharusnya sudah berakhir dalam penanganan gempa di Cianjur, namun karena melihat kondisi di lapangan dan masih ada korban hilang, maka pihaknya membuat usulan penambahan waktu untuk 3 hari ke depan.
“Mohon doanya agar semuanya cepat selesai, semua korban hilang juga bisa secepatnya ditemukan,” katanya.
Terkait pengungsian, Herman mengklaim sudah memberikan perintah kepada para camat dan kades, untuk mengimbau ke semua warga terutama yang rumahnya tidak mengalami kerusakan struktur, untuk bisa kembali ke rumahnya masing-masing.
“Untuk rumah yang sedang dan ringan, setelah ada assessment untuk segera bisa dilakukan perbaikan,” katany.
Soal giat harian, sambung dia, pihaknya sudah menyediakan operasional dapur umum sebanyak 18 unit serta 150 unit MCK.
“Bagi para donatur, diharapkan berkoordinasi dengan kami saat akan memberikan donasi secara langsung. Itu perlu dilakukan karena kondisi saat ini pembagiannya tidak merata. Lalu soal hoaks yang menyebutkan bahwa warga Cianjur sudah tidak membutuhkan dana bantuan, itu sudah jelas tidak benar,” pungkasnya.(gie)
