BERITACIANJUR.COM – Dua pelajar asal Kecamatan Regol, Kota Bandung diduga tenggelam usai berenang di Pantai Cemara, Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun, Cianjur sekitar pukul 10.15 Wib, Senin (16/9/2024).
Kepala BPBD Kabupaten Cianjur, Asep Kusmana Wijaya mengatakan, kejadian bermula ketika kedua pemuda tersebut tenggelam akibat terseret ombak usai berenang di pantai bersama temannya.
Korban bernama Rafan (17) berhasil selamat dan dalam keadaan sehat. Namun, korban lainnya bernama Joerami (17) kini masih dinyatakan hilang usai tenggelam di Pantai Cemara.
“Korban tenggelam masih dalam pencarian petugas kami dan hingga kini korban atas nama Joerami belum berhasil dievakuasi,” ujar Asep, Senin (16/9/2024).
Menurutnya, korban atas nama Rafan selamat dari maut berkat pertolongan warga dan pengunjung lainnya yang tengah berada di dekat lokasi kejadian.
“Korban yang selamat saat ini sedang dalam perawatan, sedangkan korban yang hilang masih belum ditemukan,” imbuhnya.
Sementara itu, Camat Cidaun, Selamet Riyadi mengimbau, kepada masyarakat untuk tidak berenang dan menjauhi kawasan pantai, agar tidak terjadi kejadian serupa.
“Dari retana dan warga masih melakukan pencarian. Hingga pukul 14.30 Wib belum ada tanda-tanda keberadaan korban. Kami terus berusaha mencari, berharap korban bisa ditemukan selamat,” ungkapnya.
Ia menambahkan, laut di pantai selatan Cianjur memang tidak diperbolehkan untuk berenang, sebab ombak di wilayah selatan Kota Santri sangat besar.
“Memang sebenarnya dilarang untuk berenang di sepanjang pantai di wilayah Cidaun. Karena gelombangnya tinggi dan berisiko menyeret wisatawan. Tapi terkait ada yang tidak mengindahkan imbauan tersebut. Kami harap wisatawan tidak lagi berenang di pantai-pantai selatan Cianjur, terutama di Cidaun,” tutupnya.(gil/gap)