BERITACIANJUR.COM – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Cianjur mulai melakukan studi kelayakan di sejumlah tempat untuk pengadaan makam baru. Hal itu dilakukan karena tanah makam di sejumlah Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cianjur, sudah mulai penuh.
Kepala DPKP Cianjur, Cepi Rahmat Fadiana, mengatakan, saat ini kapasitas keterisian di TPU Cianjur, baik Sirnalaya 1, Sirnalaya 2, maupun Pasarean sudah hampir mencapai 90 persen.
“TPU Cianjur memang udah hampir penuh, makanya kita sedang uji kelayakan di antaranya tanah belakang DPRD Cianjur, Desa Sukamaju Cianjur, daerah Jalan Lingkar Timur, dan daerah Kalimaya untuk pembukaan tanah baru,” ujar Cepi, Rabu (9/1/2022).
Menurutnya, untuk pembukaan tanah makam baru tersebut, Pemkab Cianjur sudah menyiapkan anggaran kurang lebih Rp5 miliar. “Anggaran kurang lebih Rp5 miliar tapi ada beberapa tahapan mulai dari uji kelayakan sampai tahap pengadaan. Jadi bertahap,” ungkap dia.
Dia mengaku, pihaknya menargetkan pembukaan tanah makam baru akan selesai dan dapat digunakan pada 2023 mendatang. “Kita upayakan awal tahun 2023 tanah malam baru sudah bisa digunakan,” pungkasnya.(wan)