BERITACIANJUR.COM – Kontingen Kecamatan Warungkondang gagal mengawinkan medali emas putra-putri dari cabang olahraga basket 5×5 di ajang Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) VII Cianjur 2024, di Gor Gelanggang Generasi Muda (GGM), Panembong, Cianjur, Senin (22/7/2024).
Warungkondang hanya berhasil meraih medali emas di kelas putri 5×5. Sedangkan untuk gelar juara 1 kelas putra sukses direbut Karangtengah.
Di partai final, tim putra Warungkondang harus mengakui ketangguhan Karangtengah yang diperkuat atlet kelas Porda.
Sebenarnya, pada quarter pertama dan kedua, Warungkondang berhasil mengimbangi permainan apik anak-anak Karangtengah. Namun memasuki quarter ketiga, Karangtengah semakin mendominasi jalannya laga. Skor berakhir 48-25 untuk kemenangan Karangtengah.
Memasuki quarter keempat, Karangtengah semakin menggila. Pasukan Warungkondang kesulitan mencetak poin. Sebaliknya, Karangtengah semakin produktif. Hingga berakhirnya laga, skor 52-28 tak berubah untuk kemenangan Karangtengah.
Di final kelas putri, Warungkondang berhasil melumpuhkan Cugenang dengan skor tipis 33-30. Alhasil, kemenangan putri Warungkondang ini tak mudah.
Jual beli serangan dan momen kejar mengejar poin berjalan ketat sejak awal laga. Di quarter pertama, Warungkondang berhasil unggul 20-12. Namun Cugenang berhasil menempel ketat raihan poin di quarter kedua yang berakhir dengan skor tipis 23-25.
Memasuki quarter ketiga dan keempat, permainan semakin sengit. Tak mau kalah, Cugenang terus mengejar raihan poin. Namun Warungkondang berhasil mempertahankan keunggulannya. Skor tipis 33-30 untuk kemenangan Warungkondang tak berubah hingga pertandingan berakhir.
Sementara untuk perebutan medali perunggu, kelas putri diraih Tim Cianjur, sedangkan juara ketiga kelas putra direbut Cugenang.
Menanggapi hasil final basket 5×5, Ketua Harian Perbasi Kabupaten Cianjur, Hikmat Malikul Alam mengatakan, ajang Porkab Cianjur menjadi kesempatan pihaknya menyeleksi sejumlah atlet potensial guna menghadapi Porda.
Ia mengklaim sudah mengantongi sekitar 30 atlet potensial baik dari kategori putra maupun putri yang bakal diseleksi.
“Tak hanya memantau pemain dari tim juara saja, namun dari tim yang gagal juara juta banyak atlet yang berpotensi juga, sehingga akan kami ambil juga. Semua itu untuk persiapan menghadapi Porda mendatang,” pungkasnya.(gilang gusniar ramadhan)